Karena Sering Cabut Bulu Hidung dan Mengupil, Hidung dan Mulut Pria Ini Jadi Membusuk. Ini Penyebabnya.. | Baca Okee

Karena Sering Cabut Bulu Hidung dan Mengupil, Hidung dan Mulut Pria Ini Jadi Membusuk. Ini Penyebabnya..

Sungguh aneh sekali penyakit yang di derita seorang pria bernama Mahmudi yang di ketahui usia nya masih 38 tahun, dia merupakan salah satu warga Gang Perigi RT 01 RW 01 Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.

Pria ini mengaku sudah tiga tahun ini mengalami penyakit yang dimana bagian hidung dan juga mulut dari Mahmudi ini mengalami pembusukan, seperti informasi yang di dapatkan dari pria 38 tahun ini kalau diri nya sering kali melakukan aktivitas yang sebenar nya tidak pernah di anjurkan karena akan berakibat untuk kesehatan nya.
Dia mengaku kalau dirinya mempunyai kebiasaan mencabuti bulu hidung dan juga mengupil, pada saat itu dia merasa kalau diri nya mengalami pilek biasa tetapi seiring berjalan nya waktu hidung nya mengeluarkan nanah sampai dengan darah.
Yang lebih membuat diri nya semakin bingung adalah ketika bagian hidung dan juga bibir nya mulai memperlihatkan ada sebuah pembusukan, dia harus merelakan bagian hidung dan juga bibir nya digerogoti oleh penyakit yang ketika itu dia tidak tau apa nama nya, dari penyakit nya itu juga menimbulkan sebuah aroma yang tidak enak.
“Dulu aku sering ngupil dan mencabut bulu hidung setiap hari, kadang menggunakan gunting. Sudah tiga tahun ini aku mengalami penyakit ini,” kata Mahmudi, ayah dua anak.
Bukan tanpa usaha karena diri nya juga sudah sering kali memeriksakan penyakit nya itu ke puskemas dimana diri nya tinggal, namun sampai saat itu juga tidak pernah ada perkembangan yang memperlihatkan membaik atau tidak nya. Tidak cuma ke puskesmas saja dia memeriksakan penyakit nya itu, dia juga pernah datang ke RUmah Sakit Muhammad Husein Palembang namun hasil nya sama saja.
Sebelum nya pria ini bekerja sebagai seorang supir di perusahaan Sub PT. Peramina, namun sekarang dia harus mengandalkan dari penghasilan sang istri yang di ketahui mempunyai usaha berjualan es keliling.
Dia mengharapkan ada seorang donatur atau bantuan dari pemerintah atas penyakit yang di alami nya ini.
“Aku sudah tiga tahun ini tidak bisa lagi bekerja, sekarang hanya istri yang berjualan es keliling dengan penghasilan tidak seberapa.”
“Sedangkan anak-anak masih sekolah dan butuh biaya. Jangankan untuk mengobati sakit aku, untuk makan saja uang kami pas-pasan,” keluhnya.
Akhir nya Dokter Zamir yang ketika itu datang ke rumah Mahmudi di dampingi dengan Dr Hasbiallah Yusup yang di ketahui berasal dari Puskesmas Talang Ubi melakukan pemeriksaan kepada pria tersebut. Dokter ini juga akhir nya memberikan jawaban atas pertanyaa dari Mahmudi yang tidak mengetahui penyakit apa yang sedang di alami nya, Dokter Zamir menuturkan kalau penyakit yang di derita oleh Mahmudi adalah Kanker.
“Kami tidak memastikan itu adalah kanker, tapi dari lihat lukanya mengarah ke situ (penyakit kanker).”
“Sementara ini kami beri obat infeksi dan menyarankan agar dibawa ke rumah sakit besar untuk pengobatan secara intensif sebelum kondisi badannya tambah ngedrop,” ungkap dr Zamir.
Harapan Mahmudi akhirnya tercapai karena seperti yang di konfirmasi oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten yaitu dr Eni Zatila MKM yang dimana diri nya siap memfasilitasi semua pengobatan dari Mahmudi.
“Kami dengar bahwa pasien tersebut mengalami sinusitis akut, tapi dari keterangan dokter yang memeriksanya tadi, mengarah ke tumor ganas. Kalau pengobatan, kami siap fasilitasi melalui Puskesmas dan siap memberikan rujukan ke rumah sakit yang fasilitasnya lebih lengkap, tinggal bagaimana kemauan si pasien itu sendiri,” katanya.
Dia juga merekomendasikan kepada keluarga Mahmudi kalau diri nya harus dirujuk untuk melakukan pengobatan.
“Penyakit tersebut harus secepatnya ditangani agar tidak menjalar lebih luas lagi, dan saya berharap pasien bersedia untuk diobati,” kata Eni.

0 Response to "Karena Sering Cabut Bulu Hidung dan Mengupil, Hidung dan Mulut Pria Ini Jadi Membusuk. Ini Penyebabnya.."

Posting Komentar